Saling klim PT.Haikal,” Supari akan mengembalikan PT Haikal ke Yan Sudrajat

- Jurnalis

Sabtu, 1 Juni 2024 - 04:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Depok -Tenar TV9:
Menyoal papan nama PT. Haikal yang Ter Pampang di tanah seluas 9,3 hektar bersertipikat hak guna bangun ( HGB )atas nama PT Bumi Kedaung Lestari ( BKL) milik Hj. Ida Farida belakangan papan nama PT Haikal tersebut kuat dugaan akan di cabut oleh Yan Sudrajat melalui yang berwenang, demikian ucap Yan Sudrajat selaku Dirut PT Haikal

Yan Sudrajat mengatakan, saya akan melaporkan kepada yang berwenang untuk mencabut papan nama PT. Haikal yang ada di atas tanah itu tegas Yan Sudrajat yang mengklaim nama PT. Haikal tersebut sah miliknya, karnanya lanjut Yan Sudrajat, saya sudah layangkan surat Somasi ke dua kepada Supari yang saya duga sudah “mencatut” nama saya di PT itu, dan bila somasi itu tidak ada tanggapan maka saya akan melaporkannya ke Mabes Polri, namun bila benar PT Haikal akan di kembalikan kepada saya, silahkan karna PT itu yang sesungguhnya memang milik saya yang di”catut” tegas Yan Sudrajat kepada media ini.

Baca Juga :  SATPOL-PP KOTA DEPOK SEGERA SEGEL PERUMAHAN JAYANA RESIDENCE

Terkait akan di kembalikannya PT Haikal kepada Yan Sudrajat, dihadapan beberapa awak media Supari mengaku , mengatakan saya akan mengembalikan PT Haikal kepada Yan Sudrajat, ia juga mengatakan, adanya PT itu saya miliki saya hanya berpegang pada keterangan Notaris namun bila ini yang dikehendaki, saya akan kembalikan PT Haikal kepada Yan. Janji Supari, ia juga mengatakan adanya somasi ke dua itu, saya belum menerianya karna saya tinggal bukan di alamat tersebut, terang Supari yang di dampingi kuasa Hukumnya.

Baca Juga :  FORKABI SUBRAN 09 GELAR PESTA RAKYAT DALAM RANGKA JAKARTA HAJATAN KE 495, DENGAN PENTAS SENI DAN BAZAR KULINER KHAS BETAWI, RAYAKAN HUT KE-495 DKI

Ditempat lain, Hj. Ida Farida yang sudah memiliki Sertipikat HGB atas tanah seluas 9,3 Ha itu dia nampak tidak gentar sedikitpun atas adanya papan nama PT Haikal dilokasi tanah ya, ia mengatakan mau PK dua atau PK berapa saja saya tidak takut, nanti juga papan nama itu di cabut oleh yang berwenang ga ada urusan saya dengan PT itu, tegas Hj. Ida Farida singkat (tim)

Berita Terkait

Perluas Akses Keadilan, Kanwil Kemenkum DKJ Dampingi Pembentukan Posbakum di Cipete Utara
Baharkam Polri Gelar Sertifikasi Kompetensi Bagi Auditor SMP Obvitnas dan Obter Gelombang I
Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri Gelar Wasdal Terkait Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan di PT Hutama Karya (Persero)
Warga Pondok Aren Tolak Rencana Pembangunan Fly Over oleh Pengembang di Bintaro
Surat sakti PT.HCAP no.B/058/ V/2025 Jadi bola panas,” Wali Kota di – duga”bungkem”?
Posbankum Hadir di Cipedak, Wujud Akses Hukum Merata untuk Warga
Andra Soni Luncurkan Dana Bantuan Rp 100 Juta Per Desa di Banten
Ketua Yayasan Sekolah Bergensi Di Bogor melakukan Penipuan & Asusila Tenarnews- Bogor- B R melalui CV. Sofia Konveksi selaku Vendor menyetujui kerjasama pengadaan seragam untuk yayasan Bogor Center School ( Borcess ) berlokasi Jln.Salabemda raya Parakan Jaya Kec. Kemang yayasan pendidikan milik Mujtahidin. Di dalamnya berdiri lembaga pendidikan SD, SMP, SMK, Kerjasama ini berawal sekitar tahun 2015 bersama M selaku ketua yayasan. Barang seragam Borcess mulai di produksi dalam jumlah besar 1000 stel ke atas. Memasuki tahun 2016, seragam yang masuk dengan jumlah yang besar, dalam realisasi pembayaran sering tertunda. Sehingga pihak vendor terus dirugikan karena harus membayar bunga pinjaman ke pemberi pinjaman. Karena, sering telat bayar oleh pihak Muztahidin. Memasuki tahun 2017 akibat pembayaran M… yang Morat marit, kondisi keuangan vendor semakin melemah. Atas kesanggupan yayasan dari lisan M… B R memberanikan menyediakan asetnya sendiri ke bank BRI Syariah Kebon Jeruk untuk tambahan suntikan modal guna terus memproduksi seragam yayasan pendidikan milik M.. Dari sinilah awal petaka dimulai hingga tahun 2024 perjanjian kerjasama yang saling menguntungkan tidak terjadi. Pihak CV Sofia Konveksi gulung tikar dibuat M.. karena pembayaran yang amburadul. Sementara bank terus menagih, aset pihak vendor pun melayang. Saat ini pihak CV. Sofia Konveksi menuntut agar aset dapat dikembalikan. Yang lebih mengerikan menurut penuturan lansung B R, CV. Sofia Konveksi selaku pihak Vendor setiap menagih pembayaran saudara inisial M melakukan tindakan keji menyekapnya dan memaksa melayani nafsu bejatnya di ruangan kantor kerjanya sendiri. Ketua yayasan pendidikan yang di dalamnya terdapat ribuan anak bangsa menimba ilmu akan sangat berbahaya melihat kekejaman ketua yayasannya berani dengan sadar melakukan pelecehan terhadap seorang perempuan yang telah banyak membantu atas kemudahan yayasannya mendapatkan seragam sekolah. Perempuan yang tidak berdaya dimanfaatkan sebagai budak nafsu jahatnya. M Al Ayyubi begitulah dikenal banyak orang sebagai pemilik yayasan juga menurut penuturan beberapa sumber yang siap bersaksi telah banyak melakukan pelecehan seksual terhadap anak muridnya. Mereka yang telah dijadikan budak nafsunya enggan melapor karena sebagian diancam dan sebagian sudah dapat dibungkam dengan kekuatan uang sogokan. Saat ini B R bersama pengacara nya telah menempuh jalur hukum untuk mencari keadilan atas perkara yang menimpanya agar M… mau melunasi dan bertanggung jawab mengembalikan aset yang sudah dijaminkan ke bank BRI. Pihak kami sudah semua dipanggil oleh penyidik dan dimintai keterangan tinggal pihak M.. Sudah puluhan tahun saya mencari keadilan agar semua kerugian dan aset saya saudara M.. tanggung jawab. Saya percaya Presiden Indonesia sangat mencintai rakyatnya masih melindungi warganya yang dizolimi”. Tutur nya pada media.
Berita ini 162 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 07:56 WIB

Perluas Akses Keadilan, Kanwil Kemenkum DKJ Dampingi Pembentukan Posbakum di Cipete Utara

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:39 WIB

Baharkam Polri Gelar Sertifikasi Kompetensi Bagi Auditor SMP Obvitnas dan Obter Gelombang I

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:29 WIB

Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri Gelar Wasdal Terkait Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan di PT Hutama Karya (Persero)

Senin, 19 Mei 2025 - 21:59 WIB

Warga Pondok Aren Tolak Rencana Pembangunan Fly Over oleh Pengembang di Bintaro

Senin, 19 Mei 2025 - 21:52 WIB

Surat sakti PT.HCAP no.B/058/ V/2025 Jadi bola panas,” Wali Kota di – duga”bungkem”?

Berita Terbaru