KETUA SATGAS COVID MCMI SAMBUT MENKO PEREKONOMIAN KUNJUNGI HABIB LUTFI
Tenarnews tv9. Pekalongan- Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto berkunjung ke kediaman Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya atau Habib Luthfi. Airlangga datang bersama jajaran pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar Jawa Tengah, Kamis (16/9/2021) malam.
“Saya datang ke sini untuk menjaga silaturahiem, beliau sebagai orangtua kita”. Ungkap Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Penanganan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) dan Menko Perekonomian memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk santri di RS H Dzaky Djunaid, Pekalongan. Beliau memastikan pelaksanaan vaksinasi terselenggara dengan baik dan tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Tren vaksinasi di Pekalongan terus mengalami peningkatan. Hingga bulan Agustus, capaian vaksinasi di Kota Pekalongan dosis 1 mencapai 96.307 dosis, dosis 2 sebesar 56.331 dosis, dan dosis 3 (booster untuk tenaga kesehatan) sebesar 1.480 dengan jumlah vaksinator sebanyak 216 orang”. Imbuhnya.
Turut hadir pada kunjungan ke kediaman tersebut ketua Satgas Covid Masyarakat Cinta Mesjid Indonesia (MCMI) dan sekaligus Ketua Tim Percepatan Ureka Mart, Ir. H. Didi Apriadi M.Ak, Ketua Ureka (Umat Rejaning Karyo) KH Asip Kholbihi, sekretaris wantimpres KH Hazbullah, Sekjend Inkopontren Syaiful Arifin, Komisi V Masyarakat Ekonomi Syariah, Trie Handayani dan Assisten Deputi Kemenko Perekonomian, Erdiriyo.
“Dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk yang di vaksin, mudah²an dapat mendorong Percepatan Ekonomi Nasional dan keinginan bersama untuk mendirikan Ureka Mart sebanyak 18 titik sampai akhir tahun 2021 dapat segera terealisasi”. Demikian lanjut Ir. H. Didi Apriadi M.Ak menambahkan.
Suasana pertemuan silaturahiem berjalan sangat damai, indah dengan semangat kekeluargaan penuh hikmah, ” ini cara kami berdakwah merekatkan kebangsaan melestarikan ajaran leluhur sebagai contoh kepada generasi bangsa untuk selalu patuh hormat pada guru ditengah serbuan tekhnologi yang banyak menyita waktu luang kita untuk saling mengunjungi bersilaturahim sesama”. Ungkap pimpinan pusat Ormas Masyarakat Cinta Masjid Indonesia ini. (Sm)