SIRAH NAIK HAJI LEWAT KAPAL LAUT TAHUN 1960/70 AN “RIWAYATMU DULU “.

- Jurnalis

Sabtu, 11 Februari 2023 - 00:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“, PERLU DI INGAT KEMBALI”

.


TEnAr News.com,—Bagi jamaah haji yang berangkat di era 1960 hingga pertengahan 1970-an tentu tidak bisa melupakan begitu saja perjalanan haji melalui jalur kapal laut. Jamaah yang melakukan perjalanan haji menggunakan kapal laut saat itu, akan mengingat peran PT Arafat dan nama kapal haji seperti, KM Gunung Djati, Tjut Njak Dhien, Pasific Abeto, Mei Abeto, dan Le Havre Abeto.


Nama-nama kapal itu sangat tersohor dan melekat pada kenangan jamaah haji saat itu. Dahulu tidak dikenal istilah kloter. Jika jamaah haji saat itu ditanya, tahun berapa naik haji dan apa nama kapalnya. Tapi sejak 1979, nama perusahaan PT Arafat terkubur setelah Departemen Perhubungan secara resmi menutup perjalanan haji dengan kapal laut pada 1978.

Sesungguhnya manajemen PT Arafat saat itu sangat berharap bisa memberangkatkan jamaah haji lagi untuk menutupi hutangnya yang mencapai Rp 12,5 miliar. Padahal, ada ratusan bahkan ribuan jamaah haji yang masih menunggu keberangkatan melalui PT Arafat. Saat itu, PT Arafat sahamnya dimiliki sekitar 554.947 jamaah. Setiap jamaah diharuskan membeli saham Arafat sebesar Rp 50 ribu.

Di antara pemilik saham itu muncul nama H. Adam Malik (wakil presiden saat Arafat dilikuidasi) dan Jendral Besar AH. Nasution. PT Arafat saat itu berkantor di gedung bertingkat tiga di Jalan Johar, Jakarta Selatan. Perusahaan ini merupakan perusahaan besar yang bonafide serta memberikan kemewahan fasilitas di atas rata-rata. Garuda saat itu belum sebanding dengan Arafat.

Baca Juga :  Ardi Siap Investasi Di Pandenglang Banten

Perusahaan swasta yang dimotori pemerintah ini memberangkatkan ribuan jamaah haji, sementara Garuda hanya ratusan. Waktu itu jamaah haji masih sangat asing dengan penerbangan yang tarifnya masih sangat mahal. Adalah Ketua Dewan Urusan Haji (DUHA) yang juga sekaligus Menteri Komparten Kesejahteraan Rakyat, H. Moeljadi Djojomartono pada 1964 menginstruksikan pendirian PT Arafat dengan bentuk saham umat.

Instruksi ini memenuhi aspirasi umat perbaikan perjalanan haji, terutama tidak menggunakan kapal-kapal milik penjajah Belanda yang dikenal dengan ‘Kongsi Tiga.’ Sejak Desember 1964 sampai Juni 1968 sudah tercatat setengah juta lebih jamaah haji dengan uang masuk Rp 16 Miliar. Kalau diteruskan, mungkin Arafat bisa menajdi perusahaan milik umat terbesar di dunia.

Dengan modal sebanyak itu sebenarnya Arafat bisa membeli 12 kapal. Namun terbatasnya ketersediaan kapal dunia, membuat Arafat baru bisa membeli tiga buah kapal bekas dalam tiga tahun. Yaitu buatan Belanda dan dua buah Norwegia dengan harga, Rp 7,49 Miliar.

“Sambutan umat Islam dengan lahirnya PT Arafat ini, yang merupakan hasil dari jihadyang hampir berjalan setengah abad (1921-1964) dalam bidang pelayaran, tidak lain daripada sambutan yang disesuaikan dengan tuntutnan Allah SWT dan Rasul-Nya, ialah melakukan sujud syukur ke hadirat Ilahi,” tulis tajuk rencana majalah bulanan PEHAI edisi Agustus 1964.

Sekitar 15 ribu jamaah haji pada 1964-1965 belum sempat diberangkatkan kapal-kapal Arafat, karena masih memanfaatkan kapal milik perusahaan lain seperti Pelni, Djakarta Llyod, Afan Lines dan Angkatan Laut di Halmahera. Baru pada 1965/1966 tiga kapal Arafat ikut mengangkut jamaah melalui KM. Gunung Djati, Ambulombo dan Tjut Njak Dien, serta bantuan kapal Pakistan Safinatul Hujjaj. Musim haji 1966/1967 sekitar 15 ribu jamaah haji diangkut kapal Arafat plus Tampomas milik Pelni.

Baca Juga :  HPN 2025 Usung Tema Ketahanan Pangan

Arafat tetap kokoh dengan kemampuan pelayaran. Sebab, di luar musim haji semua kapal Arafat beroperasi untuk menopang ekonomi bangsa. Bahkan ketika pemerintah melakukan denominasi rupiah pada 1966 dari Rp 1000 menjadi Rp 1, Arafat tetap kuat dan mampu menaikkan saham dari Rp 50 ribu uang lama, menjadi Rp 300 uang baru. Dan pemilik saham diwajibkan menambah setoran penyertaan Rp 200 uang baru.

Arafat berencana dalam lima tahun sudah bisa memiliki 10 buah kapal dan bisa membagi deviden. Namun kapal yang bisa dibeli Arafat hanyalah kapal tua. Bahkan KM Gunung Djati adalah kapal tua buatan 1928, veteran Perang Dunia II yang bermasalah ketika akan dioperasikan pada pemberangkatan jamaah haji. Tapi dengan monopoli angkutan haji laut ini, Arafat pernah membukukan keuntungan Rp 500 juta sampai Juni 1969.


Yach … itu semua jadi kenangan zaman itu yang tak terlupakan. Tapi dengar2 Aceh akan menghidupkan lagi kapal haji yang modern. Banyak yang bilang berhaji naik kapal laut lebih AFDHOL . Wallahu alam ….( 01 PR TNR- AZr)

Berita Terkait

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)
Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian Gelar Seminar Nasional Bertujuan Untuk Mengeksplorasi Strategi Peningkatan Pelayanan Kepolisia
Gelar Baksos, HDCI Jakarta Selatan Santuni 30 Anak yatim
Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qari-Qari Internasional Dari Republik Islam Iran
Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qori’-Qori’ Internasional Dari Republik Islam Iran
HIMALO DIASPORA LOMBOK ADAKAN BUKBER DI WISMA NTB
Kemensetneg Perlu Percepat SOTK BNPT Guna Maksimalkan Pemberantasan Terorisme
Presiden Direktur Lion Group, Daniel Putut Kuncoro Adi” Lion Tambah 715 Penerbangan Untuk Memenuhi Permintaan Masyarakat.
Berita ini 1,164 kali dibaca

Berita Terbaru

Tenar News

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 10:50 WIB

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)

Selasa, 18 Maret 2025 - 00:23 WIB

Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian Gelar Seminar Nasional Bertujuan Untuk Mengeksplorasi Strategi Peningkatan Pelayanan Kepolisia

Senin, 17 Maret 2025 - 04:28 WIB

Gelar Baksos, HDCI Jakarta Selatan Santuni 30 Anak yatim

Minggu, 16 Maret 2025 - 13:53 WIB

Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qari-Qari Internasional Dari Republik Islam Iran

Minggu, 16 Maret 2025 - 13:29 WIB

Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qori’-Qori’ Internasional Dari Republik Islam Iran

Berita Terbaru

Tenar News

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)

Selasa, 18 Mar 2025 - 10:50 WIB

Tenar News

Gelar Baksos, HDCI Jakarta Selatan Santuni 30 Anak yatim

Senin, 17 Mar 2025 - 04:28 WIB