Lista Hurustiati Adakan Bedah Buku “Rajutan Asa Dan Juang” Di Hut Gerai Lengkong Ke-2

Tangsel,Tenarnews.com.Gerai Lengkong Gelar Perayaan HUT Ke-2 mengusung tema, Dengan semangat kebersamaan kita tingkatkan kualitas diri untuk mencapai Produk yang berkualitas. Bertempat di Swiss-Belhotel Intermark Indonesia Jl. Lingkar Timur, Jl. Komp. BSD, Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan. Rabu, (8/6/2022).

Acara ini dihadiri oleh Wali Kota , Bunyamin Davni, Kepala Dinas Pendidikan Deden Deni, Kepala Dinas Perindag Heru Agus Santoso, Dinas Koprasi dan UKM Warman. S, Kapolsek Serpong Lubis dan para undangan lainnya. mengundang Instansi-instansi terkait, berbagai Perusahaan-perusahaan, perbankan dan para pelaku UMKM/IKM yang tergabung di dalam Gerai Lengkong.

Pada Kesempatan ini diadakan Bedah Buku, buku berjudul “Rajutan Asa dan Juang”, yang ditulis oleh Hj. Lista Hurustiati SH., MH., Founder Gerai Lengkong sendiri, dan telah dilaunching beberapa waktu lalu.

Gerai Lengkong yang berdiri pada 19 April 2020 dan lantaran pada April lalu bertepatan dengan bulan Ramadan sehingga baru diadakan perayaan HUT ke 2 pada 8 Juni tutur Lista.

Founder Gerai Lengkong Lista Hurustiati berharap, dengan adanya acara perayaan ini akan lebih banyak lagi orang yang mengetahui akan keberadaannya Gerai Lengkong. “Gerai Lengkong ini adalah salah satu gerai yang berada di Kota Tangsel yang menjual produk-produk UMKM khas Tangsel. Saya berharap dengan adanya acara Anniversary ini akan lebih banyak lagi pembeli melalui informasi yang kita berikan,” ujarnya, Rabu (8/6).

Dalam perayaan tersebut, ditampilkan juga produk-produk unggulan dari Gerai Lengkong. Dimana pelaku UMKM yang memproduksi dari rumah tetapi, masih dapat beraktivitas dan menjual dengan beberapa kreativitas serta inovasi produk yang baru.

“Ini adalah berkat partisipasi semua pihak, yang merasa peduli dengan UMKM, merasa peduli dengan kestabilan ekonomi juga. Dan kesinergian antara pemerintah, perusahaan, perbankan, dan akademisi,” tambahnya.

Lista menjelaskan, dalam waktu dekat Gerai Lengkong juga akan melakukan MoU dengan Swiss Jerman University. Dimana juga sebelumnya Gerai Lengkong telah bekerjasama dengan UNPAM, UIN Syarif Hidayatullah dan beberapa Masjid. “Saya berharap kedepannya ini menjadi inspirasi dan kolaborasi dari berbagai pihak,” tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie sebelum memberikan sambutan juga membacakan puisi karya Bagong Kussudiardjo. Dalam sambutannya pria yang biasa disapa Pak Ben ini mengatakan, saat ini yang bergabung dalam gerai Lengkong ada 148 UMKM dan diluar itu masih ada ribuan pelaku ekonomi kreatif.

“Ini prestasi yang luar biasa dan harus terus ditingkatkan,” ujarnya.

Pak Ben berharap, pasca pandemi covid-19 kegiatan ekonomi kreatif di Kota Tangsel bukan saja menjadi visinya saja tapi, harus terimplementasi didalamnya dengan berbagai macam kegiatan. Dalam perspektif rumah tangga telah bangkit, terutama ibu-ibu bangkit dengan pintar cari uang, tambahnya.

Saya harap kedepan Tangsel dapat menjadi kota perdagangan dan jasa. Apalagi Presiden mengharuskan empat persen dari APBD untuk dipakai belanja produk-produk lokal, tutupnya.

Dalam kegiatan tersebut diadakan pula Bedah Buku, buku yang dibedah ini berjudul “Rajutan Asa dan Juang”. Buku tersebut ditulis oleh Founder Gerai Lengkong, Lista Hurustiati Founder dan telah dilaunching beberapa waktu lalu.

Dalam bedah buku tersebut Benyamin menjelaskan isi dari buku tersebut menceritakan tentang kisah seorang perempuan yang dapat dijadikan inspirasi bagi para perempuan dimana pun. Karena seorang perempuan harus mempunyai semangat, harapan dan kekuatan. Yang tidak mengandalkan kekuatan dari luar tetapi dari dalam dirinya sendiri, itu akan menjadi kekuatan yang luar biasa karena dapat fokus kepada apa yang ada dalam dirinya.

Untuk diketahui bahwa, Gerai Lengkong selalu mengadakan acaranya di Swiss Bel hotel karena, salah satu yang membeli dan menjual produk Gerai Lengkong, serta menyediakannya di setiap kamar hotel. Serta Swiss Bel Hotel ini juga dekat dengan Gerai Lengkong, yang ruangannya cukup representatif untuk mengadakan kegiatan-kegiatan. (GR)