KONFLIK BAKAL BERLANJUT, KUBU KOMANG RENA BERENCANA GUGAT KETUA PHDI NTB

- Jurnalis

Kamis, 16 Desember 2021 - 14:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mataram, TenarNews TV9 :


I Komang Rena diberhentikan dari jabatannya, Sekretaris Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) NTB oleh Ketua PHDI NTB, Ida Made Santhi Adnya. Benih konflik pun muncul. Komang Rena bersama sejumlah pendukungnya sedang mempersiapkan langkah hukum menggugat pemberhentian tersebut.

“Pemberhentian saya sebagai Sekretaris PHDI NTB cacat hukum dan sarat kepentingan politis,” ungkapnya kepada Didin Maninggara dari TenarNews TV9, Selasa (14/12).

Komang Rena mengaku kaget dan bingung. Sebab, dirinya baru tahu adanya SK pemecatan sebagai Sekretaris PHDI, justru dari temannya yang mendapat salinan SK tersebut.

Komang dengan tegas menyatakan, penyebab dirinya diberhentikan lantaran sempat masuk dalam salah satu partai politik, yakni Partai Demokrat adalah suatu kesalahan fatal.

“Sesaat setelah dilantik menjadi Sekretaris PHDI NTB, saya sudah mengundurkan diri dari perpolitikan. Surat pengunduran diri saya dari partai ada dan sudah ditandatangani ketua DPD. Masa itu yang menjadi persoalan? Saya kira itu hanya mencari-cari alasan saja,” tandasnya.

Pemberhentian Komang Rena, munculkan reaksi keras dari sejumlah pendukungnya.

Ketua Prajaniti Hindu Indonesia Lombok Barat, I Made Diata, yang dimintai tanggapan oleh sejumlah jurnalis membenarkan pemberhentian Komang Rena patut diduga sebagai bentuk arogansi sang ketua.

Baca Juga :  KASUS HAJI KEMENAG NTB BERSAMA ISTRI (ANGGOTA TERPILIH DPRD PROV.NTB) MENURUT PENGAMAT HUKUM

Dia menjelaskan, PHDI adalah lembaga keagamaan pengayom ummat. Sebagai pimpinan, seharusnya berlaku bijak dalam mengambil kebijakan.

“Harusnya sebagai ketua, Bapak Ida Made Santhi Adnya, SH., MH harus belaku bijaksana. Beliau harusnya sebagai mediator, bukan sebagai provokator,” kata Made Dianta.

Menurutnya, sebagai pimpinan PHDI, Ida Made Santhi Adnya harusnya mengakui jika melakukan kesalahan.

“Jangan melakukan pembenaran diri. Kalau salah minta maaf. Sebab kalau saya lihat ya, Ketua PHDI ini memimpin lembaga seperti memimpin PT. Main pecat saja. Mundur aja dulu, belajar dulu. Gampang kok jadi orang pinter, tapi menjadi orang yang bijak itu yang sulit,” paparnya.

Sementara itu, Ida Made Santhi yang dikonfirmasi sejumlah jurnalis menjelaskan, Komang Rena bukan dipecat, tapi digeser jabatannya oleh PHDI Pusat.

Dia membantah dirinya berlaku arogan. Selama ini, dirinya mengaku bersikap proporsional dan profesional.

“Saat dilantik 2019 lalu, kita tidak mengetahui ternyata beliau (Komang Rena, red) itu adalah pengurus Partai Demokrat. Sedangkan di AD/ART jelas diterangkan dalam Pasal 27 ayat 3 bahwa pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI), yakni ketua sekretaris dan bendahara dilarang menjadi pengurus partai politik. Tidak lama, keluarlah SK dari pusat yang ditandatangani oleh ketua. Intinya, Pak Komang Rena ini bukan diberhentikan pak, tapi digeser menjadi Wakil Ketua Bidang Keagamaan dan Spiritualitas Pengurus Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia NTB,” jelasnya.

Baca Juga :  Kapolres Lampung Utara tepati janji tangkap pelaku Curas Hewan Ternak bersenjata api

Mengenai surat pengunduran diri Komang Rena dari partai politik, kata Made Santhi, belum diterimanya hingga saat ini.

“Bukan hanya Pak Komang Rena, tapi beberapa pengurus yang tidak aktif ya kita juga harus tegas. Saya punya hak prerogatif, karena saya ibaratnya sebagai nahkoda sebuah kapal Pak,” jelas dia.

Saat ditanya, jika memang benar Komang Rena sudah keluar dari partai politik, apakah bisa kembali menjadi Sekretaris PHDI NTB?

“Itu kan urusan pusat. Mainnya di pusat,” tandasnya.

Terkait rencana aksi besar-besaran untuk meminta dirinya mundur sebagai Ketua PHDI NTB, Ida Made Santhi menegaskan, justru mempersilahkan. Sebab baginya, negara sudah memberikan ruang untuk setiap warga negara menyuarakan aspirasinya.

Menanggapi pernyataan itu, Komang Rena menegaskan, apapun dalih yang disampaikannya, membuktikan Ida Made Santhy gagal memimpin PHDI NTB. (DM).

Berita Terkait

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)
Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian Gelar Seminar Nasional Bertujuan Untuk Mengeksplorasi Strategi Peningkatan Pelayanan Kepolisia
Gelar Baksos, HDCI Jakarta Selatan Santuni 30 Anak yatim
Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qari-Qari Internasional Dari Republik Islam Iran
Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qori’-Qori’ Internasional Dari Republik Islam Iran
HIMALO DIASPORA LOMBOK ADAKAN BUKBER DI WISMA NTB
Kemensetneg Perlu Percepat SOTK BNPT Guna Maksimalkan Pemberantasan Terorisme
Presiden Direktur Lion Group, Daniel Putut Kuncoro Adi” Lion Tambah 715 Penerbangan Untuk Memenuhi Permintaan Masyarakat.
Berita ini 120 kali dibaca

Berita Terbaru

Tenar News

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 10:50 WIB

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)

Selasa, 18 Maret 2025 - 00:23 WIB

Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian Gelar Seminar Nasional Bertujuan Untuk Mengeksplorasi Strategi Peningkatan Pelayanan Kepolisia

Senin, 17 Maret 2025 - 04:28 WIB

Gelar Baksos, HDCI Jakarta Selatan Santuni 30 Anak yatim

Minggu, 16 Maret 2025 - 13:53 WIB

Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qari-Qari Internasional Dari Republik Islam Iran

Minggu, 16 Maret 2025 - 13:29 WIB

Haflah Tilawatil Qur’an Pondok Pesantren Al’Quraniyyah Menghadirkan Qori’-Qori’ Internasional Dari Republik Islam Iran

Berita Terbaru

Tenar News

Operasi Ketupat Jaya Digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025 Tenarnews.com, Jakarta,-Polda Metro Jaya mengerahkan 4.000 personel dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk mengamankan mudik Lebaran. Sebanyak puluhan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu didirikan di sepanjang jalur mudik “Itu semua ada pospam, maupun posyan, dan pos terpadu yang kita buat, sehingga bisa melayani masyarakat semuanya,” kata Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Torry Kristianto kepada wartawan, Senin (17/3/2025). Torry merinci ada puluhan pospam yang didirikan petugas. Tidak hanya mengamankan jalur mudik, personel tersebut juga akan mengamankan stasiun hingga tempat wisata. “Mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk beberapa kegiatan ibadah kegiatan salat Id, termasuk juga kegiatan tempat-tempat rekreasi yang nantinya menjadi tujuan daripada masyarakat ketika sedang melaksanakan liburan,” ujarnya. Berikut sebaran pos pengamanan jalur mudik lebaran 2025: A. Pos Pengamanan Arus Mudik Jalur Tol 1. KM 10 Tol Jakarta-Cikampek 2. Rest Area KM 19 Tol Jakarta-Cikampek 3. Simpang Cibitung KM 24 4. Cikarang Utara KM 29 5. Rest Area 39 Tol Jakarta-Cikampek 6. Rest Area Pinang KM 13.5 7. Rest Area Kunciran KM 14 8. Rest Area KM 10 Arah Bogor B. Pos Pengamanan Arus Balik Jalur Tol 1. Simpang Cibitung KM 24 2. Rest Area KM 19 B 3. Pos GT Cikunir 4. Rest Area KM 6 5. Rest Area Pinang KM 13.5 6. Rest Area Kunciran KM 14 7. KM 21 Arah Jakarta C. Pos Pengamanan Jalan Arteri 1. Arah Merak Jakarta Barat di Pospam Pos Lantas Kalideres 2. Arah Karawang a. Jakarta Timur di Pospam Hj Naman b. Bekasi Kota 1) Pospam Jl. Nur Ali Sumber Arta 2) Pospam Jl. Sultan Medan Satria 3) Pospam GT Bekasi Timur 4) Pospam Mal Ciputra b. Bekasi Kabupaten 1) Pospam Pasar Tambun atau Gedung Juang 2) Pospam Pasar Induk Cibitung 3) Pospam SGC 4) Pospam Kedungwaringin 3. Arah Bogor a. Jakarta Timur di Pospam Panasonic b. Depok 1) Pospam Terminal Jatijajar 2) Pospam Margonda 9 D. Pos Pelayanan Jalan Arteri 1. Arah Merak a. Tangerang Selatan di Posyan Bitung atau exit Tol Bitung b. Tangerang Kota di Posyan Mal Tangerang City 2. Arah Karawang Bekasi Kota a. Posyan STKA Bekasi b. Posyan Mal Giant exit Tol Bekasi Barat E. Pos Pantau Jalan Arteri 1. Arah Karawang a. Jakarta Timur 1) Pos Pantau Halim Baru 2) Pos Pantau Interchange Cawang b. Bekasi Kabupaten 1) Pos Pantau Cikarang Barat 2) Pos Pantau Telaga Asih 2. Arah Bogor Depok di Pos Pantau Bogor 9 atau exit Tol Cijago F. Pos Pengamanan Terminal 1. Terminal Bus Kampung Rambutan 2. Terminal Bus Pulogebang 3. Terminal Bus Kalideres G. Pos Pengamanan Stasiun 1. Stasiun Gambir 2. Stasiun Senen H. Pos Pengamanan Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta 2. Bandara Halim Perdanakusuma I. Pos Pengamanan Pelabuhan Pelabuhan Tanjung Priok J. Pos Pengamanan Tempat Wisata 1. Kebun Binatang Ragunan 2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 3. Ancol 4. Monas 5. Kota Tua 6. PIK Aloha Operasi Ketupat Jaya sendiri digelar mulai 23 Maret hingga 8 April 2025. Kombes Torry berharap kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2025 bisa berjalan lancar. Dia menegaskan operasi tersebut merupakan operasi kemanusiaan unjuk memastikan rangkaian Lebaran 2025 berjalan kondusif.(Gh)

Selasa, 18 Mar 2025 - 10:50 WIB

Tenar News

Gelar Baksos, HDCI Jakarta Selatan Santuni 30 Anak yatim

Senin, 17 Mar 2025 - 04:28 WIB