Cegah Stunting, TPK Pocin Dibekali Ilmu Perkuat Pelaporan dan Penginputan Data.

- Jurnalis

Kamis, 27 Juni 2024 - 07:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Depok Tenar News TV -9 com- mengingat Stunting adalah masalah memerlukan perhatian kita bersama -dan sering “pendek “bukan dianggap atau keterlambatan pertumbuhan merupakan masalah gizi kronis yang sering terjadi pada anak-anak di Indonesia termasuk Depok Stunting sendiri,dapat terlihat ketika anak dapat memiliki tinggi badan lebih pendek dari tinggi badan normal yang seharusnya dimiliki oleh anak pada usia yang sama

Oleh karenanya Upaya pencegahan stunting terus dilakukan seluruh elemen di Kota Depok. Tidak terkecuali Tim Pendampingan Keluarga (TPK) Kelurahan Pondok Cina atau Pocin, Kecamatan Beji.

Belum lama ini, sebanyak 16 TPK Kelurahan Pocin mendapatkan ilmu dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Penguatan dan Pengolahan data TPK dalam percepatan penurunan stunting.

Baca Juga :  HDCI JAKARTA GELAR HDCI HALAL BIHALAL BIKERS DAN PELANTIKAN PENGCAB

Penyuluh Keluarga Berencana Kecamatan Beji, Tety Supartianingsih mengatakan, upaya memperkuat pelaporan dan penginputan data dilakukan dalam langkah pencegahan stunting di wilayah.

“Ini merupakan rakor penguatan dan untuk memotivasi TPK dalam melakukan pelaporan serta penginputan data. Jika data yang ada di wilayah tidak dilaporkan, maka akan sia-sia pendataan yang sudah dilakukan di lapangan,” ujar Tety, usai memberikan pemaparan dalam kegiatan Renbuk Stunting di Kantor Kelurahan Pocin, pekan lalu.

Dijelaskannya, tidak semua keluarga butuh pendampingan, hanya keluarga yang berisiko tinggi yang layak didampingi. Untuk itu, kegiatan ini juga dirangkai dengan penyuluhan TPK agar tepat sasaran.

Baca Juga :  Proyek Renovasi Kantor Gubernur NTB Dikerjakan Awal Agustus

“Sasaran yang dimaksud antara lain remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui dan bayi dengan usia 0-59 bulan,” katanya.

Tety menyebut, saat ini terdapat 131 TPK se-Kecamatan Beji. Kemudian, dalam tugas TPK selain memberikan KIE dalam pendampingan kepada sasaran, juga membantu memberikan atau memfasilitasi pelayanan rujukan bagi penerima program bantuan sosial dan melakukan pemantauan atau surveilans.

“Tim ini akan terus kami kuatkan agar tetap solid dan bisa melaporkan data yang real sesuai di lapangan,” tutupnya. (Mur)

Berita Terkait

Kanwil Kemenkum Bekerjasama dengan PBH FK UKI, Wujudkan Layanan Rujukan Advokat Posbankum Kelurahan
Wali Kota Tak Gubris Surat DPMPTSP, Pol-PP Gagalkan Penyegelan
Perluas Akses Keadilan, Kanwil Kemenkum DKJ Dampingi Pembentukan Posbakum di Cipete Utara
Baharkam Polri Gelar Sertifikasi Kompetensi Bagi Auditor SMP Obvitnas dan Obter Gelombang I
Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri Gelar Wasdal Terkait Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan di PT Hutama Karya (Persero)
Warga Pondok Aren Tolak Rencana Pembangunan Fly Over oleh Pengembang di Bintaro
Surat sakti PT.HCAP no.B/058/ V/2025 Jadi bola panas,” Wali Kota di – duga”bungkem”?
Posbankum Hadir di Cipedak, Wujud Akses Hukum Merata untuk Warga
Berita ini 46 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 19:04 WIB

Kanwil Kemenkum Bekerjasama dengan PBH FK UKI, Wujudkan Layanan Rujukan Advokat Posbankum Kelurahan

Rabu, 21 Mei 2025 - 15:03 WIB

Wali Kota Tak Gubris Surat DPMPTSP, Pol-PP Gagalkan Penyegelan

Rabu, 21 Mei 2025 - 07:56 WIB

Perluas Akses Keadilan, Kanwil Kemenkum DKJ Dampingi Pembentukan Posbakum di Cipete Utara

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:39 WIB

Baharkam Polri Gelar Sertifikasi Kompetensi Bagi Auditor SMP Obvitnas dan Obter Gelombang I

Selasa, 20 Mei 2025 - 13:29 WIB

Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri Gelar Wasdal Terkait Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan di PT Hutama Karya (Persero)

Berita Terbaru

Tenar News

Wali Kota Tak Gubris Surat DPMPTSP, Pol-PP Gagalkan Penyegelan

Rabu, 21 Mei 2025 - 15:03 WIB