Menampilkan 21 Hasil
Ekonomi, Hukum, Liputan Utama, Tenar News

DIN SYAMSUDDIN : SEGERA KEMBALIKAN PENANGGULANGAN COVID-19 KE UNDANG-UNDANG

Jakarta, TenarNews TV9 –
Presidium KAMI, Din Syamsuddin kembali angkat bicara soal Covid-19. Pandemi Covid-19 di Indonesia, kata Din, telah dan semakin menimbulkan korban, baik sakit maupun meninggal dalam jumlah yang sangat tinggi (bahkan Indonesia termasuk negara dengan korban meninggal yang tertinggi di dunia).

“Salah satu faktor dari kegagalan tersebut adalah kebijakan dan managemen yang tidak meletakkan penanggulangan masalah kesehatan sebagai pusat kepedulian, tapi merancukannya dengan perhatian terhadap hal-hal lain seperti stimulus ekonomi dan parawisata,” ungkapnya yang TenarNews TV9 kutip dari WAG P2I (Perhimpunan Pimpinan Pesantren Indonesia) sebagaimana dilansir Ahmadie Thaha, Rabu (28/07/2021).

Ditegaskannya, perhatian pertama dan prima terhadap masalah kesehatan, seyogyanya menjelma dalam usaha seperti: (a). Mendorong Perguruan Tinggi dan Lembaga-Farmasi Nasional untuk menemukan/mengembangkan obat dan vaksin dari Dalam Negeri. (b). Mengadakan secara gratis test kesehatan, dan obat-obatan sehingga terjangkau oleh rakyat kecil. (c). Menyadari pentingnya pendekatan spritual-keagamaan yang menjadi modal besar Bangsa Indonesia dalam rangka menjaga dan meningkatkan kesehatan diri.

Mantan Ketua Umum MUI dan PP Muhammadiyah itu menilai cara penanganan pemerintah selama ini terkesan kurang melindungi seluruh rakyat dan segenap Tanah Tumpah Darah Indonesia sesuai amanat UUD 1945, dan dapat dinilai telah melanggar hukum dan produk perundang-undangan yang ada, yaitu Undang-Undang No. 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.

“Undang-Undang tersebut sangat jelas dan rinci memerintahkan langkah-langkah nyata penyelamatan rakyat dalam keadaan darurat kesehatan,” tandasnya.

Maka oleh karena itu, lanjut Din, demi penyelamatan rakyat dan menghindari jatuhnya korban yang lebih banyak, mendesak pemerintah untuk menerapkan Undang-Undang No. 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, dengan antara lain: (a). Mengawasi dan membatasi kedatangan orang dari luar wilayah Indonesia melalui berbagai moda transportasi dengan menegakkan kekarantinaan kesehatan (selama ini Tenaga Kerja Asing terlalu dimudahkan masuk). (b). Menegakkan karantina rumah dan wilayah dengan tanggung jawab Pemerintah menyediakan makanan/sumber bahan pokok, baik bagi rakyat maupun hewan ternak. (Dalam hal ini Pemerintah harus mengalokasikan anggaran yang sesuai dengan kebutuhan). (c). Tidak menjalankan kebijakan yang berubah-ubah dan apalagi bersifat sentralistik yaitu Pemerintah Pusat mendominasi sementara prakarsa Pemerintah Daerah dibatasi. (Dalam hal ini agar ditempuhkan pendekatan kolaboratif dari berbagai kementerian/instansi Pemerintah sesuai tupoksinya, bukan menyerahkan urusan kepada pejabat yang tidak tepat).

Untuk itu semua, walau sudah terlambat, Din minta pemerintah menggalang potensi dan partisipasi masyarakat, dan menghentikan sikap merasa bisa mengatasi keadaan sendiri, serta ingin mendesakkan sanksi atas rakyat dengan “berkacak pinggang”.

Din Syamsuddin yang sedang berada di Kampus Olat Utuk Pesantren Modern Internasional Dea Malela di Sumbawa, NTB, menyampaikan, semoga Allah SWT melindungi Bangsa Indonesia dari marabahaya dan malapetaka. (DM 02)

Ekonomi, Hukum, Liputan Utama, Tenar News

PPKM LUAR JAWA-BALI HINGGA 8 AGUSTUS PENGUMUMAN SIANG INI

Tangerang , tenarnews 9 : – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di luar Jawa dan Bali berlaku hingga 20 Juli kemudian diperpanjang sampai Minggu hari ini 25 Juli dengan pergantian istilah menjadi PPKM Level 4.

Sementara itu, ada kabar bahwa sejumlah daerah di luar Jawa-Bali akan memperpanjang penerapan PPKM Level 4 hingga 8 Agustus 2021 mendatang. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam konferensi pers 20 Juli lalu sudah memberi sinyal akan melonggarkan PPKM Level 4 dengan catatan jika kasus Covid-19 melandai.

Dari berbagai sumber yang dihimpun pada Minggu (25/7), Sumatra Selatan menjadi salah satu provinsi yang akan menggelar PPKM level 4 hingga 8 Agustus 2021. Hal ini khususnya diterapkan di empat daerah, yakni Palembang, Musi Banyuasin, Lubuklinggau, dan Musi Rawas.

PPKM Level 4 ini akan dilaksanakan hingga 8 Agustus. Pemda mendapat porsi menentukan kebijakan masing-masing. Kita harapkan dapat sesuai dengan kebutuhan daerah dalam menghadapi pandemi Covid-19 tanpa melupakan aspek ekonomi, sosial, dan kesehatan,” ujar Herman usai rapat virtual bersama Menko Perekonomian Airlangga, Mendagri Tito, Menkes Budi Gunadi, dan Menkeu Sri Mulyani, Sabtu kemarin (24/7),

Tidak hanya Sumatera Selatan, beberapa daerah di Kalimantan Timur juga disebut-sebut akan menerapkan PPKM level 4 hingga 8 Agustus 2021. Delapan daerah itu, antara lain Berau, Kota Balikpapan, Kota Bontang, Kota Samarinda, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Penajam Paser Utara.

Lalu, Bandar Lampung juga akan menerapkan PPKM level 4 sampai 8 Agustus mendatang. Hal ini terungkap dari unggahan di Instagram @lampuung. Dalam unggahan Instagam itu, disebutkan bahwa terdapat 45 kabupaten/kota di 21 provinsi di luar Jawa-Bali yang akan menerapkan PPKM level 4 pada 26 Juli-8 Agustus 2021.

Lalu, 278 kabupaten/kota di 18 provinsi di luar Jawa-Bali akan menerapkan PPKM level 3. Kemudian, 63 kabupaten/kota di 17 provinsi akan menerapkan PPKM level 2.

Dihubungi CNBC Indonesia siang ini, Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Alia Karenina mengatakan informasi perpanjangan PPKM Level 4 di luar Jawa-Bali akan diumumkan secara resmi lewat konferensi pers (konpers) siang ini (25/7).

“Nanti tunggu konferensi pers saja ya siang ini,” ujar Alia.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada Sabtu (24/7/2021) Hingga pukul 12:00 WIB, kasus kematian bertambah 1.415 kasus dalam 24 jam terakhir. Dengan kasus kematian tertinggi berada di Jawa Timur dengan tambahan 356 kasus dan menjadi 17.840 kasus.

Jumlah kasus kematian di Jawa Tengah tak jauh dari Jawa Timur. Provinsi Jateng mencatatkan 338 kasus menjadi total seluruh 16.550 kasus. Lalu di DKI Jakarta terdapat 151 kasus kematian menjadi total seluruh 11.282 orang.

Sementara itu kasus positif harian dalam negeri kemarin dilaporkan sebanyak 45.416 kasus. Membuat total kasus positif menjadi 3.127.826 kasus.

Ekonomi, Liputan Utama, Pendidikan, Tenar News

GERAKAN AKSI FORUM 22 BERSATU KOTA DEPOK KAWAL PENERIMAAN SISWA BARU TINGKAT SMAN

Depok Tenarnews, Gerakan aksi Forum 22 Bersatu Kota Depok dalam mengawal penerimaan siswa baru tingkat SMA Negeri di Kota Depok yang diawali di SMA 1 dan SMA. 2 kemudian esok nya( hari ini) berlanjut ke SMA 3 dan seterus nya, nampak mendapat sambutan baik dari para orang tua calon murid SMA Negeri tersebut, hal ini terpantau pada Puluhan orang tua calon murid di Kota Depok terpaksa datangi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 dan SMA Negeri 2 yang menanyakan kelanjutan anaknya masuk sekolah karena waktu pembelajaran siswa semakin dekat .

Tonpai Forum 22 Bersatu kepada media ini mengatakan, Kami siap mengawal penerimaan calon siswa baru atau PPDB tahun ajaran baru di 15 unit gedung SMA Negeri yang ada di Kota Depok terlebih masih banyak orang tua murid yang menunggu kepastian anaknya diterima, ” terang Ketua Forum 22 Bersatu Kota Depok, Tompai Barabai dengan didampingi Reggy, saat seusai memasang baleho di SMA Negeri 1 dan SMA.Negeri 2 Kota Depok, Senin (26/7).

Aksi kami ‘Ngopi’ di SMA 1 dan SMA 2 hanya mengingatkan ke Prov Disdik Propinsi Jabar Dedi Supandi, Kepala Kantor Cabang Pendidikan (KCD) wilayah II Kota Depok Made Supriatna, Ketua Forum Komunikasi Kepala Sekolah (FKKS) SMA Negeri Kota Depok M Rahmat dan semua Kepsek di 15 SMA Negeri Depok untuk tidak”tebang pilih”dalam menerima siswa didik baru, tegas Tompai, yang jelas, lanjut nya, banyak ketimpangan dan penentuan rombel yang harusnya 32 siswa dengan kondisi belajar online di masa pandemi Covid-19 tidak dapat dipastikan bahkan bisa mencapai 1 kelas atau rombel bisa diisi 40 siswa.

“Kami punya bukti dan data terkait adanya oknum baik dari dalam maupun luar institusi di Kota Depok yang menitip siswa dengan jalur ilegal pascaonline, dia juga mengatakan merasa keberatan jika pihaknya ‘menekan’ pihak Disdik Jabar, KCD wilayah II Depok dan Kota Bogor hingga FKKS SMA Negeri Kota Depok terkait selesainya pelaksanaan PPDB tahun ajaran 2021/2022 di Depok.

Hal senada dikatakan Reggy, yang menyatakan bahwa data sampai saat ini sudah dipegang banyaknya institusi yang menitipkan siswa diluar jalur resmi namun dengan alasan sudah selesai PPDB kegiatan ditutup. “Kalau mau bersih dan betul betul tidak ada kegiatan titip menitip calon siswa baru tidak masalah asalkan tidak diam diam seperti sekarang ini, ” ujarnya yang akan terus mengawal kegiatan PPDB tingkat SMA Negeri di Kota Depok.

Sementara ditempat yang sama, Usep Kasman, Kepsek SMA Negeri 1 Depok, saat dihubungi tidak ada di tempat. “Pak Usep atau Kepsek SMA N 1 Depok berserta keluarga tengah sakit jadi tidak ada di kantor, ” ujar Reco, Satpam SMA N 1 Depok. ( Moer, Angie)

Ekonomi, Liputan Utama, Politik, Tenar News

EKS.KEPALA BKPSDM RESMI DI LANTIK JADI SEKDA DEPOK

Depok,Tenarnews 9 :
Setelah mengalahkan dua kandidat lain Sekda Kota Depok, yaitu Wijayanto yang menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kota Depok serta Dudi Miraz, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Depok.

Akhirnya, mantan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Supian Suri, resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok di Aula Teratau Balai Kota Depok, Kamis (22/7/2021).

Dalam sumpahnya, mantan ajudan Wakil Wali Kota Depok tahun 2000 ini menyatakan akan menjalankan amanat sesuai peraturan yang berlaku.

“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia dan taat kepada Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,” ucap Supian Suri.

Supian Suri juga berjanji akan menjaga integritas tidak menyalahgunakan kewenangan serta menghindarkan diri dari perbuatan tercela.

Serta berjanji akan menjujung tinggi etika, jabatan dan melakukan yang terbaik untuk Kota Depok.

“Saya akan bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggungjawab”, ujarnya.

Proses pelantikan Sekda Depok dipimpin langsung Wali Kota Depok Mohammad Idris, serta disaksikan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono, Sekda DKI Jakarta Marullah Matali, dan Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin.

Pelantikan berlangsung secara offline dihadiri dengan jumlah terbatas dan juga disaksikan oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta organisasi perangkat daerah (OPD) secara virtual.

Berikut ini perjalanan karier jabatan Supian Suri selama bertugas sebagai ASN Depok.

  • Ajudan Wakil Wali Kota 2000
  • Sekel Mekarjaya 2002
  • Kasubag Protokol 2005
  • Lurah Jatimulya 2006
  • Lurah Tugu 2006
  • Sekcam Tapos 2010
  • Kabid P2 2011
  • Kabag Pemerintahan 2014
  • Sekretaris BKPSDM 2016
  • Kapala BKPSDM 2017
  • Plt PUPR 2019
  • Plt Camat Cimanggis 2020
  • Plt DPMPTSP 2020
    (Moer/Emy)
Liputan Lainnya, Mimbar Agama, Nusantara, Pendidikan, Tenar News

DIN SYAMSUDDIN BICARA MAKNA HIJRAH dI DEPAN SANTRI DAN PENDIDIK PMI DEA MALELA DI SUMBAWA

Jakarta, TenarNews TV9 –
Bertempat di Masjid Saidah, Kampus Olat Utuk Pesantren Modern Internasional Dea Malela (PMI Dea Malela) Sumbawa, Prof Din Syamsuddin menyampaikan tausiyah shubuh pada Ahad pagi, (25/07) di hadapan para santri dan pendidik.

Dalam situasi pandemi covid-19 yang semakin mencekam, bahkan Kedubes Saudi dan Jepang menginstruksikan warganya agar meninggalkan Indonesia, Prof Din mengajak semua hadirin untuk bersyukur kepada Allah.

“Sangat bersyukur, bisa melaksanakan proses pendidikan dan pengajaran dengan normal tanpa harus melalui daring atau online. Bisa melaksanakan semuanya dengan tatap muka. Namun saya berpesan, agar tetap meningkatkan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun,” tandasnya.

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah dua periode ini mengingatkan, agar para santri bersungguh sungguh (Badzlul juhdi) memanfaatkan kesempatan menuntut ilmu di PMI Dea Malela dengan sebaik baiknya.

Sebab pada hakikatnya, kata Prof Din, keberadaan para santri di pesantren ini merupakan proses jihad ilmi yang akan dimudahkan jalannya menuju surga.

من سلك طریقا یلتمس فیه علما سهل الله له طریقا الی الجنۃ

Barangsiapa berjalan dalam rangka menuntut ilmu, maka Allah akan mempermudah jalan menuju surga.

Ditegaskan, didalam proses menuntut ilmu, juga harus dibarengi dengan kesungguhan berhijrah, kesiapan untuk mau merubah diri menjadi lebih baik:

اَلَّذِیۡنَ اٰمَنُوۡا وَ هاجَرُوۡا وَ جٰہَدُوۡا فِیۡ سَبِیۡلِ اللّٰہِ بِاَمۡوَالِہِمۡ
وَ اَنۡفُسِہِمۡ ۙ اَعۡظَمُ دَرَجَۃً عِنۡدَ اللّٰہِ ؕ وَ اُولٰٓئِکَ ہُمُ الۡفَآئِزُوۡنَ﴿۲۰

Barangsiapa yang beriman, berhijrah dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwanya, maka akan mendapat derajat kedudukan yang agung di sisi Allah dan merekalah orang orang yang mendapatkan kemenangan. (QS At Taubah 19-22).

Di akhir tausiyahnya, Prof Din menekankan pentingnya merubah mental dan mindset (pola pikir) yang sebelumnya tidak baik menjadi lebih baik. Mau berubah dan siap untuk berubah, karena sesungguhnya Allah tidak akan merubah suatu kaum, kecuali kaum itu sendiri yang merubahnya. Segala sesuatunya tergantung kepada usaha diri sendiri.

Sebelumnya, pada Sabtu malam tadi di tempat yang sama, Prof Din menggelar kajian secara virtual tentang Islam dan Peradaban (simak videonya). (DM 02)

Ekonomi, Hukum, Liputan Utama, Tenar News

DIDUGA LANGGAR PPKM, GARMENT KENLEE “KANGKANGI”KEBIJAKAN CAMAT


TENAR NEWS TV9 : Parung – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat yang di wajib kan untuk di taati di seluruh masyarakat indonesia nampaknya tidak sedikit yang melanggar Aturan PPKM tersebut.

Seperti yang di lakukan PT Kenlee Indonesia yang berlokasi di Jalan Raya Parung No. 20 Pemagarsari Kecamatan Parung,Bogor Jawa Barat.

Perusahan yang bergerak di bidang garment baju pengantin tersebut di duga telah melanggar PPKM.

Dari hasil investigasi TENARNEWS TV 9 di lapangan, pukul 21.00 WIB terlihat ratusan karyawan perusahaan berbondong-bondong dan berdesakan keluar dari pintu gerbang tanpa menjaga jarak.

Terlihat juga petugas dari pihak kepolisian dan pihak Koramil serta anggota Pol- PP Kecamatan Parung yang memvideo kan kejadian tersebut.

“Kami hanya menjalankan tugas, silakan tanya Pimpinan saya” kata Arifin selaku anggota Pol PP Kecamatan Parung.

Dan saat wartawan hendak konfirmasi dengan pemilik atau yang berwenang di perusahaan tersebut, satpam dengan sikap agak arogan mengatakan bos tidak ada.

Ditempat terpisah, Camat parung,Yudi dengan tegas mengatakan, sudah dua kali memberikan surat peringatan peneguran kepada PT. Kenlee.

“Kami sudah dua kali memberikan surat peneguran, dan kalau tetap membandal kami akan tutup, ujar Yudi, Kamis (22/07/2021)

Lebih lanjut di katakanya, setiap malam Pol PP Kecamatan bersama pihak Polsek dan pihak Koramil terus memantau ke lokasi dan ternyata PT Kenlee masih membandal.

” Pantaun kami terhadap PT Kenlee yang saat ini masih membandel pasti akan saya laporkan ke atas,” tegas Camat.

ditempat yang sama Kasi Trantib Pol PP , Endang Dermawan saat di konfirmasi mengenai hal itu mengatakan bahwa tidak melanggar hukum jika perusahaan masih tetap beraktivitas, asalkan hanya 50 persen saja dari jumlah keseluruhan karyawan, tuturnya.

Namun, saat di konfirmasi berapa jumlah keseluruhan karyawan Kenlee, Kasi Trantib Pol-Pp tidak bisa menjawab.

“Kami hanya menjalankan tugas dan melaporkan nya pada pimpinan, ” ujarnya singkat.( tim)

Ekonomi, Hukum, Liputan Utama, Tenar News

YAMES MINTA PT AMT ANGKAT KAKI DARI SUMBAWA BARAT KALAU TIDAK BISA SEJAHTERAKAN MASYARAKAT



Haji Muhammad Yames, SH akrab disapa Bang Yames, adalah putra Taliwang tulen. Ia merupakan cucu satu-satunya Dea Mas Cembuan, Datu Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

Bang Yames tercatat sebagai anggota DPRD pertama Kabupaten Sumbawa Barat, pemekaran dari Kabupaten Sumbawa. Kini, memilih profesi menjadi pengacara. Selain juga Ketua Organda KSB dua periode kini.

Jakarta, TenarNews TV9 – Keberadaan PT AMT yang menggantikan PT NNT melakukan penambangan emas di Benete, Kabupaten Sumbawa Barat, kembali ia sorot. Pasalnya, kata Yames, keberadaannya terkesan tidak bisa mensejahterakan masyarakat KSB.

Untuk itu, Yames minta kepada pihak pemerintah bersama DPRD KSB dan penentu kebijakan PT AMNT duduk bareng untuk mencari formulasi cara yang kongkrit agar perusahaan tersebut bisa mensejahterahkan masyarakat di daerah ini.

Sikap tegas dan berani Pemkab dan legislatif ditunggu-tunggu masyarakat. Dengan demikian, lanjutnya, masyarakat KSB tidak terkesan seperti ayam mati di lumbung padi dan menjadi penonton di daerah sendiri.

Yames menilai managemen PT AMNT sangat tertutup. Sehingga menjadi tanda tanya, ada apa?

“0knum orang Sumbawa di managemen yang ada sekarang adalah sisa-sisa pengurus dari PT NNT diduga muka penjilat karena mereka adalah bagian dari informannya PT AMNT,” ungkap Yames melalui WhatsApp.

Selain itu, tandasnya, pemerintah daerah dan legislatif kurang tegas, terkesan setali tiga uang.

Semangat dan jiwa aktivisnya saat menjadi Wakil Rakyat yang selalu bersuara kritis, masih melekat sampai sekarang. Sabtu malam ini, 17 Juli, Bang Yames bicara blak-blakan kepada Didin Maninggara dari TenarNews TV9 tentang keberadaan perusahaan tambang emas PT AMT di KSB.

“Percuma orang mau teriak, seperti apa di luar tembok AMNT masa bodoh. Mau demo segala macam sudah Lagu Lama,” ujarnya.

Menurut Yames, satu-satunya jalan terbaik angkat kaki saja dari Bumi Pariri Lema Bariri, jangan buat sakit masyarakat Sumbawa Barat. (DM 02)

Ekonomi, Hukum, Liputan Utama, Tenar News

MENYAMBUT HARI BHAKTI ADYAKSA kE-61 KEJAKSAAN NEGERI DEPOK VAKSINASI MASAL

Depok, Tenarnews
Dalam rangka menyambut hari Bhakti Adhyaksa ke 61 kemudian menyambut hari ulang tahun ikatan Adhyaksa Dharmakarini ke-21, Kejaksaan Negeri Depok beserta ikatan Adhyaksa dharmakarini daerah Kota Depok berkerja sama dengan dinas kesehatan kota Depok mengadakan kegiatan vaksin gratis. Jumat (16/7/21).

“Alhamdulilah selama 2 hari ini kita bisa melaksanakan kegiatan vaksin dengan lancar dan aman dan berjalan tertib.” Ujar Kepala Kejaksaan Negeri Depok (Kajari) Sri Kuncoro.

Masih Sri Kuncoro mengatakan, Selama 2 hari sebanyak 429 orang tervaksin pertama dan akan divaksin kedua kembali di Kejaksaan Negeri Depok.

“Total 148 di hari pertama dan hari kedua 281 orang yang tervaksin, serta wajib kembali datang tanggal 12-13 Agustus untuk vaksin kedua di kejaksaan Negeri Depok.” Kata Sri Kuncoro.

Sementara itu Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Depok Herlangga Wisnu Murdianto sekaligus ketua pelaksana menjelaskan, dalam kegiatan ini targetnya adalah orang terdekat dan orang yang berada di lingkungan Kejaksaan Negeri Depok.

“yang pertama adalah para pegawai yang belum mendapatkan vaksin, Kemudian yang kedua adalah keluarga pegawai yang bersanding dengan pegawai tersebut, lalu yang ketiga ialah innercirlenya seperti wartawan,LSM, dan teman teman yang sering berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Depok dan yang terakhir untuk warga yang mau mendaftar dan mengikuti program vaksin.” Papar Herlangga.

tujuannya adalah Kejaksaan Negeri Depok peduli terhadap program pemerintah untuk melakukan vaksin kepada seluruh lapisan masyarakat.

“tujuan pemerintah dalam hal ini Pemerintah tersebut kita laksanakan dan kita peduli peduli terhadap masyarakat peduli terhadap masyarakat kota Depok pada khususnya, karena dengan kita melaksanakan vaksin ini kita mengharapkan masyarakat yang ada di sekitar lingkungan Kejaksaan Negeri Depok ke dapat mendapatkan healthcommunity.” Imbuh Herlangga.

Herlangga berharap agar selama PPKM masyarakat tetap ikuti aturan yang ada.

“Selama PPKM dilakukan dimohon masyarakat Depok tidak melakukukan kegiatan yang dirasa tidak perlu, hanya sektor tertentu yang hanya bisa melakukan kegiatan, dan tetap mengikuti protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, makan makanan bergizi . “Tutup Herlangga.
(Murod/Dimas)

Ekonomi, Liputan Utama, Tenar News

COVID-19 SEMAKIN MEWABAH, PAC PEMUDA PANCASILA BOJONGSARI LAKUKAN PENYEMPROTAN DIKSINFETAN

TENARNEWS TV 9: DEPOK-
Organisasi Masyarakat ( Ormas) Pemuda Pancasila ( PP) Kota Depok melakukan penyemprotan cairan disinfektan seluruh fasilitas publik di 11 Kecamatan Kota Depok, sebagai upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 yang semakin mewabah.

Seperti yang di lakukan Pimpinan Anak Cabang (PAC) PP Kecamatan Bojongsari, Rabu 14 Juli 2021 melaksanan penyemprotan seluruh wilayah Kelurahan yang berada di Kecamatan Bojong Sari.

Ketua PAC PP Bojongsari, Ema Rahmawati mengatakan, pihaknya melaksanakan penyemprotan disinfektan tersebut untuk masyarakat dalam rangka pencegahan penyebaran virus Corona Covid-19.

” Covid-19 saat ini semakin merajalela, kami sebisa mungkin melakukan yang terbaik untuk masyarakat, dan inilah yang kami laksanakan, ” ujar Ema.

Dalam pelaksanaan penyemprotan tersebut, PAC PP Bojong Sari mengerakan 20 Personil yang terbagi di 7 Kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Bojongsari Depok.

Ema berharap, semoga masyarakat yang terkena dampak dari wabah covid-19 ini di sehatkan badannya, dan yang sakit segera di sembuhkan.

” Mari kita sama-sama melawan virus ini dengan pikiran-pikiran kita yang positif, selalu melaksanakan prokes dan menjaga imunitas tubuh, ” tutur Ketua PAC PP Bojongsari.

Sementara itu Ketua LPM Kecamatan Bojongsari, H Wardhana sangat mengapresiasi dengan kegiatan sosial yang di lakukan Ormas Pemuda Pancasila, khususnya PAC tingkat Kecamatan Bojongsari.

” Kebetulan memang di pihak kami yakni Lembaga Pemberdayaan Masyarakat belum melaksanakan penyemprotan disinfektan sejak PPKM darurat, dan kedatangan teman-teman PAC PP Bojong sari sangat kami apresiasi yang luar biasa, ” Ujar Wardahna.

Menurutnya, apa yang di lakukan oleh teman-teman dari Ormas Pemuda pancasila adalah sebuah bakti sosial yang sangat luar biasa, karena dapat mencegah terjadinya penyebaran virus Covid-19 yang sedang melanda di wilayah Kota Depok, tutur Ketua LPM Kecamatan Bojongsari.( M. Murod/Emy)

Ekonomi, Hukum, Liputan Utama, Tenar News

KSB BERLAKUKAN KETAT PPKM MIKRO MELALUI OPERASI YUSTISI

Jakarta, TenarNews TV9 – Patroli Operasi Yustisi dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro, semakin diperluas dan diperketat di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

Kegiatan ini diawali dengan apel akbar di halaman Mapolsek Taliwang, Sabtu malam, 10 Juli 2021, diikuti oleh TNI – Polri, Satpol PP, Dishub, BPBD dan Dinas Kesehatan, dipimpin oleh Dandim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Sunardi S,T.,M.IP dan Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono S,IK; MH.

Demikian informasi yang dikirim Kasdim Sumbawa Barat, Mayor Inf Dahlan kepada Didin Maninggara dari TenarNewsTV9 di Jakarta pada Minggu siang ini.

Menurut Dahlan, pada kesempatan tersebut, Kapolres menyampaikan operasi yustisi gabungan bertujuan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat disertai disiplin tinggi, karena tingkat penyebaran Covid-19 di KSB sudah di level 3.

Untuk itu, Kapolres menegaskan, Polri – TNI bersama unsur terkait lainnya untuk menangani Covid-19 dengan benar, termasuk dalam melakukan edukasi pada masyarakat.

Sementara itu, Dandim menghimbau seluruh stakeholder terkait lainnya terus bersinergi satukan tekad dalam patroli PPKM migro guna meningkatkan penertiban masyarakat dengan mematuhi Prokes Covid-19.

Dandim juga minta Dinas Kesehatan agar laksanakan tes antigen secara acak terhadap masyarakat yang didapati berkumpul mengingat pelaksanaan tes antigen sangat penting sebagai salah satu upaya untuk mengetahui perkembangan Covid -19 di tengah masyarakat sehingga lebih mudah mengatisipasi dan mendeteksi.

“Tanamkan bahwa ini adalah tugas kita untuk pengabdian kepada masyarakat, jangan merasa kehilangan semangat tugas pokok kita untuk menyelamatkan diri kita, keluarga serta seluruh masyarakat dari penyebaran Covid -19 sehingga kita tidak menjadi korban sia sia,” ungkap Dandim.

Kegiatan apel dan patroli gabungan ini, lanjut Dandim, sebagai bentuk keseriusan kita dalam mengantisipasi Covid -19 varian Delta, dan kita tidak mau di KSB kecolongan sehingga tidak membuat kewalahan petugas medis pelayanan kesehatan ketika Covid tidak bisa terkendali.

Dandim mengingatkan semua pihak tidak boleh lengah karena kita tidak mengetahui pasti perkembangan Covid di KSB seperti apa. Khusus pada TNI Polri dan instansi terkait lainnya harus bersinergi untuk memberikan pelayanan masyarakat, termasuk tingkat kesadaran diri tiap tiap orang dalam menerapkan disiplin Prokes Covid-19.

Dandim berpesan, dalam pelaksanaan tugas patroli hendaknya tetap mengedepankan tindakan humanis dan berikan pemahaman kepada masyarakat agar memahami betapa pentingnya saling menjaga kesehatan.

Usai apel malam itu, kegiatan dilanjutkan dengan patroli gabungan mengedukasi, mengimbauan kepada pengelola dan pengunjung sekitaran Kompleks KTC, Bundaran Tugu Besar, Cafe Rumah Kebun, Cafee Bule Safier, Cafee Climber agar tetap mematuhi protokol kesehatan

Hadir pada apel tersebut, selain Dandim dan Kapolres. Juga Pasi Ter Kodim 1628/Sumbawa Barat Kapten Cba Agus SH.,Inov, Kabag Ops Polres Sumbawa Barat AKP Iwan Sugianto SH, Danramil 1828-01/Taliwang Kapten Inf Bambang, Kapolsek Taliwang IPTU Mulyadi., Kasat Pol PP Drs H. Hamzah, Kasat Intelkam Polres Sumbawa Barat AKP I Made Susila Artana, Danunit Intel Kodim 1628/Sumbawa Barat Letda Inf Saefullah, Ka SPKT Polres Sumbawa Barat IPDA Anak Agung Subrata, Anggota Koramil 1628-01/Taliwang dan Polsek Taliwang serta Anggota Polres Sumbawa Barat, Anggota Sat Pol PP, Dinas kesehatan, Dishub dan BPBD kabupaten Sumbawa Barat. (DM 02)